#CxCrewHoliday Vol.2 (#onelineplease)

Heeeelllllooooww...
Assalamualaikuuumm..

I'm back on track! As usual, dengan cerita liburan. Kali ini agak berbeda karena ini kelanjutan dari #CxCrewHoliday di tahun 2011 (iya, sesusah itu kita mendapatkan waktu yang pas untuk bisa liburan bersama). 

Dimulai dari ada info tiket promo dari salah satu teman. Karena tiket promo itu sifatnya cepat-cepatan jadi kita sempat huru hara. Oh ya huru hara nya di group WhatsApp kok hehe. Akhirnya dalam 1 hari kita putuskan kita jadi berangkat untuk liburan keluarga bersama dengan krucils. Kalau nggak salah kita issued tiket di bulan April/Mei tepatnya aku lupa sih. Kita berangkat di Agustus 2016 di tanggal yang agak crucial sebetulnya kalau di kerjaan aku, tapiiiii i don't care. Hehehe.. Pada saat itu kita bagi-bagi tugas. Intan yang pesan tiket pesawat, Cara yang booked hotel, Devina Ayu ngasih link bikini (lah?), Boya yang bikin itinerary. Itinerary kenapa diserahkan ke Boya karena beliau entah sudah berapa puluh kali bolak-balik ke destinasi yang kita tuju yaitu BALI. 

Menuju liburan kali ini, kita benar-benar persiapkan lah, karena ini liburan pertama keluar kota dengan pesawat yang membawa anak, dan segerombolan. Kita itu anggotanya ada 5 pasang dan ditambah 5 bocah = 15 orang. No wonder kita menamakan grup kita adalah #onelineplease biar teratur hehe seperti group tour gitu deh.


Hari pertama (20 Agustus 2016)

Kebetulan kita dapat flight nya itu malam menggunakan pesawat AirAsia. Meeting point kita langsung saja di bandara karena pastinya pada ribet ngurusin urusan keluarga masing-masing.

foto beberapa jam sebelum boarding. so excited!


happy faces!! ready to have such a fun holidaaayyy..

Finally kita berangkat juga di jam 20.30 dan tiba di Denpasar sekitar jam 23.00. By the way, agak rugi sih dengan bookingan hotel yang terhitung check-in dari jam 13.00 sementara kita baru sampai di hotel sudah mau pindah hari dan tanggal. Anyway tak mengapa, all worth it karena hotelnya unik bagus dan instagramable banget hehehe!

Oh ya, sepertinya di semua bandara tidak boleh ada taksi online yang masuk yah, walaupun kita tetap menggunakan jasa mereka tapi jadinya kucing-kucingan. Katanya sih taksi konvensional punya aplikasi untuk mengacak jaringan telfon para driver taksi online supaya susah ditelfon/dihubungi oleh customer. Separah itu ya ternyata persaingannya. Dan untuk menghindari keribetan, kita pesan taksi online sendiri-sendiri.

Jam 00 lewat dikit kita tiba di Hotel Tijili di daerah Seminyak, persis di dekat Hotel Dhyana Pura, hotel "honey, moon is coming" hehehe (https://maps.google.com/maps?oe=UTF-8&hl=en-us&client=safari&um=1&ie=UTF-8&fb=1&entry=s&sa=X&ftid=0x2dd2471e562c44d3:0xeca974dab362e030&gmm=CgIgAQ%3D%3D) -- lokasi Hotel Tijili Seminyak, Jl. Drupadi No. 9 Seminyak Badung Kuta Bali.


Ini sedikit foto-foto dari Hotel Tijili Seminyak :

hotel ini juga menyediakan fasilitas Boogie Car untuk customer sebagai shuttle ke pantai terdekat. Nice.

suasana lobby hotel yang cantik dan cozy banget. so colorful ya!

ini area makan. untuk breakfast rasanya ya biasa aja sih nggak yang istimewa banget. my favorite is the sausages. katanya sih beef, but i don't know. sebelah kiri itu pool dan sebelah kanan itu terrace yang mengarah ke jalan. 


swimming pool yang tidak begitu besar tapi comfort banget, ditambah lagi ada beanbag yang cozy. perfect deh. 

kamar kita. bed sheet, bed covernya bersih banget dan tersedia juga bath robe. 

Mungkin karena hotel ini masih terbilang baru, jadi semuanya tampak menarik, rapi dan bersih. Selama stay di sana nggak ada komplain sih yaa.


Hari kedua (21 Agustus 2016)

Morning! 
Pagi ini kita awali dengan breakfast dulu yah, lalu kita langsung menuju pantai. Pantai yang paling dekat dengan hotel yaitu Pantai Seminyak. Seperti yang sudah aku ceritakan di hari pertama, Hotel Tijili menyediakan Boogie Car ke pantai, jadi ya kita gunakan fasilitas itu deh. 

The Junas' and The Boya's ready to go to the beach! 

itu, payung merah itu disewakan seharga Rp.100.000/jam (iya, semahal itu!). makanya kita nggak lama di sana. secukupnya saja.

Karena kita rada bete juga dengan harga sewa payung (yang sebelumnya kita pikir Rp.100.000 seharian), dan juga karena teriiiik sekali, akhirnya kita memutuskan untuk balik ke hotel dan berenang di kolam renang saja. Lebih seru tampaknya dan nggak terlalu terik juga.



Kita spent time dengan nyemplung ke kolam dan sedikit bersantai sambil saling menjaga anak. Jadi kita ini nggak sekedar liburan bersama saja tetapi juga dengan rasa memiliki dan tanggung jawab yang tinggi. Contohnya waktu Dasha (anaknya Intan dan Mario) kecemplung dalam kolam tanpa pelampung, Mayu secepat kilat nyebur ke kolam untuk menyelamatkan Dasha. Begitu juga waktu Bara (anaknya Cara dan Fajar) kecemplung, gantian Devina yang jadi "pool watch" ~ala ala BayWatch. Cukup 1,5 jam saja kita santai di pool, lalu kita mandi dan siap-siap mau berangkat makan siang. 

Sesuai dengan itinerary awal, hari ini kita berencana makan siang di Warung Itali (Jalan Kunti I No. 2, Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361, Indonesia). Khusus aku dan Boya, tempat ini tempat yaaa lumayan ada ceritanya lah untuk kita. Jadi kita ke sana sekalian napak tilas deh. Pertama kali ke sana aku dan Boya masih pacaran, kedua kali ke sana sudah bawa Keiko dan yang ketiga kalinya bawa teman-teman beserta krucil masing-masing.   

(source : www.nileguide.com)

Kalau kamu pecinta masakan Italia, dan kalau sedang berada di Bali, wajib mampir ke sini. Berbagai macam pasta dan pizza ada di sini. Rasanya sudah pasti enak banget, harga nggak mahal! Dijamin. Kalau bisa di-gojek-in ke Jakarta, pasti aku mau banget deh. 


kebetulan kita kedatangan tamu di Warung Itali, yaitu Tika, sepupunya Boya.


Hari kedua ini kita belum ada mobil sewa jadi agak PR mau kemana-mana. Alhamdulillah ada Tika, yang kebetulan lagi off terbang (iya, Tika ini pramugari AirAsia base Denpasar), jadi kita bisa nebeng mobilnya Tika deh dari Warung Itali kita mau ikutin itinerary yaitu destinasi selanjutnya adalah menghabiskan waktu menikmati sunset di La Laguna. Kita langsung menuju La Laguna, sebagian ada yang di mobil Tika dan sebagian ada yang pesan UberTaxi.

Setibanya di tujuan, keinginan kita untuk menikmati sunset sambil duduk di bean bag dan berada di hamparan rumput hijau pupus seketika karena ternyata sore itu La Laguna full booked! Karena kita ramai jadi agak susah mendapatkan tempat. Akhirnya setelah menunggu beberapa menit, kita putuskan akhirnya nggak jadi di La Laguna, kita cari tempat lain yang lebih hits deh.

Pilihan jatuh ke Finn's Beach Club. Kita semua nggak ada yang tahu jalan ke sana, bahkan Tika yang tinggal di Bali juga lupa-lupa ingat jalannya tapi yang pasti nggak jauh dari La Laguna itu. Dengan keterbatasan kendaraan, kita bikin dua kloter, kloter pertama ada genk perempuan dan babies. Lalu kloter kedua para bapak-bapak beserta stroller. 

Apesnya, kita nyasar masuk ke LV8. Walaupun sudah bertanya ke satpam dan yakin kalau jalan ke Finn's Beach Club itu bisa melewati Vue Beach Club yang ada di LV8, kenyataannya adalah Zonk!! Kita para ibu-ibu menyusuri pantai untuk terus menuju ke Finn's sambil membayangkan para bapak-bapak yang nantinya akan salah jalan juga tapi mesti extra effort karena membawa stroller. Ngakak sih yaaaa tapi kasihan dan pastinya mereka bete. Kocak sih kalo diinget-inget. Demi mendapatkan sunset, rela banget nyasar dan jalan agak jauh.


photo credit: www.finnsbeachclub.com

walaupun kita nggak dapat tempat di dekat pinggir pantai/dekat kolam, tapi at least dapet juga deh sunset nya. 

Setelah sunset selesai, kita memutuskan untuk balik ke hotel deh. Agak lama nunggu mobil karena Boya dan Junas harus jalan dulu ke LV8 untuk mengambil mobil dan kita juga antri taksi. Kalau aku bilang sih di Bali ini agak aneh ya dengan transportasi taksi. Jadi di daerah Finn's itu ada taksinya sendiri, mereka menyarankan jika customer ingin pesan taksi, harus taksi di wilayah tersebut. Aku lupa nama taksinya apa tetapi Blue Bird saja tidak boleh masuk. Bahkan Uber-Grab saja tidak bisa masuk. Jadi sangat wasting time menunggu antrian taksi wilayah yang tidak selalu tersedia setiap saat. Kalau nanti mau ke Finn's better pakai mobil sendiri atau yaa naik motor saja. 

Kita langsung menuju hotel dan lalu istirahat, masih ada 3 hari lagi. Save the energy especially untuk anak-anak. Good night!


Hari ketiga (22 Agustus 2016)

Another Morning!!
Hari ini plan kita kalau mengikuti itinerary seharunya lunch di Kuta Beach Walk tetapi ibu-ibu nggak mau, ngapain ke Mall. Akhirnya hari ini kita awali dengan pantaaaai lagiiii. Thank God hari ini mobil yang kita sewa sudah datang. Jadi gampang kalau kita mau kemana-mana.

Oh ya, ada yang istimewa nih di hari ini, kita akan ada photo session dengan baju seragam yang kita bikin. Sesuai dengan judul postingan ini yaitu #onelineplease ,itu juga yang tertulis di kaos kita. 

Mommies on Green and Pink are in action!

Berasa banget orang-orang pada ngeliatin kita. Entah karena warna-warni atau mungkin juga karena tulisan di kaosnya. 

Destinasi pantai kita adalah Geger Beach. Kita spent time cukup lama di Geger Beach (bacanya menggunakan E lemah ya). Kita tiba di Geger sekitar jam 12 siang mateng! Menyenangkannya lagi untuk sewa payung dan tempat tiduran berjemur itu cuma Rp.50.000 sepuasnyaaa..beda banget ya dibandingkan yang di Seminyak. Untuk makanan pun di sini enggak terlalu mahal, masih affordable lah. Di sini kita agak lama sekitar 4 jam lah kurang lebih. 

Pantai Geger ini cukup ramai, dulunya yang pernah aku dengar bahwa di pantai ini banyak bule yang suka berjemur topless, tapiiii mungkin karena sudah ramai jadi selama kita di sana nggak ada pemandangan itu (fiuuhh, kalau memang ada, para suami pasti nggak fokus tuh, pura-pura pakai kacamata tetapi matanya kemana..hehe). Memang di pantai ini mostly adalah warna negara asing dan di siang itu yang paling mendominasi adalah bule yang kayaknya pada pengen tanning. Begitu masuk waktu sore, mulai banyak berdatangan turis asia seperti Jepang, Cina dan lainnya. 

Setelah puas sekitar kurang lebih 4 jam kita main di pantai, berjemur dan lain sebagainya, saatnya kita pindah destinasi, beres berpanas-panas ria kita menuju Gusto Gelato yang konon katanya terkenal enak banget (tapi jujur ya, kok rasanya biasa yaa...)

Image result for gusto gelato bali
Jalan Mertanadi No. 46B, Kuta Utara, Kabupaten Badung
(photo credit : www.travelingcow.com)

Image result for gusto gelato bali
(photo credit : www.tripadvisor.co.uk)

Untuk masalah rasa menurutku standar aja sih, nggak tahu juga apa aku yang salah pesan rasa atau bagaimana. Aku pesan strawberry (request si Princess Keiko), Vanilla dan Rum Raisin. Untuk aku yang penggila rum raisin, punya si Gusto ini kok biasa saja sih rasanya. Kalau dari segi harga yaa bisa dibilang affordable juga. Tapi Gusto Gelato ini memang sangat terkenal sih di Bali, jadi nggak heran cafe mereka selalu penuh dan antri. Apalagi dimakan saat cuaca sedang panas-panasnya.

Setelah dari Gusto Gelato, kita langsung menuju destinasi terakhir di hari ini yaitu Warung Made's. Warung Made's ini terkenal dengan menu Nasi Campur Bali-nya dan menu yang beraneka ragam. Mulai dari menu Indonesia Nusantara sampai mancanegara juga ada di sini. Konsepnya sih seperti one stop dining and shopping experience. Jadi di dalam restoran ini ada toko souvenir, toko baju dan pernak pernik khas Bali. Untuk rasa, aku bisa kasi 80 dari 100.

Selesai makan, kita langsung balik ke hotel. Setelah itu sementara yang lain balik jalan ke pasar di Seminyak, aku sih milih tiduran dan beres-beres. Capeeekkk pooollll... Dan ternyata mereka lanjut sampe tengah malam dengan duduk-duduk santai plus curhat di lobby hotel yang memang cozy banget sih.. I'm out deh yaa :)


Hari keempat (23 Agustus 2016)

Selamat pagi!!!
Hari ini jadwal kita agak santai, karena plan hanya mau makan siang di Bebek Bengil Nusa Dua lalu dilanjutkan dengan pantai lagi.. Tapi sebelum kita makan siang, yaaa kita berenang dulu di hotel. Beneran deh itu kolam renang hotel sudah berasa milik sendiri, kita aja yang mendominasi dan bikin berisik. Bule-bule juga pada minggir kalau kita lagi berenang dan main air. Bahkan kita sampai bikin lomba renang antar ibu dan antar bapak hahahaha kocak banget..

Menjelang makan siang kita menuju ke Nusa Dua untuk makan siang di Bebek Bengil. Untuk aku yang nggak suka bebek, jadi menurut aku sih biasa saja ya rasanya, karena aku pesan ayam goreng hehehe.. Service juga lumayan lama mungkin karena ramai dan yang paling top adalah overprice. Bill kita bersepuluh dewasa dan empat bocah sekitar 2jutaan. Menurut aku siiih itu overprice yaaa... Tapi yaa si Bebek Bengil ini memang "bali banget" sih yaa dan yang dijual adalah view nya, makan sambil liat pantai.. Jadi yaaa mau nggak mau harus mau rela dengan harga segitu.. Hehehehe..


Bebek Bengil (Dirty Duck Diner) Nusa Dua, Bali

Setelah itu menghabiskan waktu hanya di sana saja, tinggal geser ke depan dikit udah sampai di pantai, gelar kain, beli cemilan, beli minuman, anak-anak ganti baju renang dan silahkan deeeh pergi main air dan berenang. Gak terlalu menarik pantainya karena semakin sore airnya malah surut jadinya cuma main pasir aja deh sama duduk-duduk menikmati angin kencang dan pemandangan LOL.

Sudah puas di Nusa Dua, malamnya kita geser ke Jimbaran untuk makan seafood. Kalau kamu suka seafood dan pengen coba yang namanya sambal matah khas Bali, di sini tempat yang pas dan paliiiing enak! All the best seafood is here.

Look at my baby, what was she doing down there?

Kalau makan di Jimbaran, selalu deh puas dan senang karena memang enak banget. Jimbaran is a must try seafood deh pokoknya. Dan biasanya kalau pasangan honeymoon yang ke Bali pakai jasa travel, pasti deh ada jadwal makan ke Jimbaran, lengkap dengan hiasan ala-ala pengantin baru yang sudah disiapkan oleh travel. Hahaha reminiscing my honeymoon hehehe..

Puas makan dan kenyang, kita balik ke hotel dan beres-beres untuk besok kita sudah harus pulang ke Jakarta, aarrgghhh rasanya masih pengen extend aja!


Hari kelima (24 Agustus 2016)

Ah! Akhirnya sampai juga di penghujung liburan, kita mesti pulang ke Jakarta. Sediiiihhh rasanya pengen nambah lagi liburannya kalau bisa sih pindah kota atau pindah negara sekalian heheheh...

Hari ini kita hanya ada jadwal yang sedikit, pertama kita sesi foto-foto terlebih dahulu ya di hotel.. Seperti yang terlihat di bawah ini..







Siangnya kita makan di tempat yang hits banget yaitu Nook Restaurant. Tempatnya sih nggak terlalu besar tapi view nya adalah sawah yang luas dan hijau bagus banget. Untuk makanan juga ok tetapi pelayanan lumayan bikin agak emosi karena makanannya lama banget keluarnya. Konon katanya resto ini tercipta dipelopori oleh mas-mas tukang yang suka makan di pinggir sawah, lalu tercetuslah ide untuk bikin resto di pinggir sawah.. Hehe as simpel as that. Dan di sebelah resto ini sudah mulai banyak berjamur resto-resto serupa tapi sepertinya masih belum se-hits Nook.









Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman Pengajuan Visa Australia

Road to #ColdplayMelbourne2016 - DAY 6 COLDPLAY Concert!!

KL Trip with Mama (and launching @anameyabelibeli)